Lombok Timur - Pariwisata di Lombok Timur mulai bangkit pascabencana gempa. Akan ada Small Island Saliling Festival 2018 untuk dorong promosi dan branding Lombok Timur.
Sekitar 200 traveler ditargetkan akan menjelajah keindahan 3 gili di Kabupaten Lombok Timur, NTB. Traveler itu nantinya diharapkan sebagai pemberi kabar di sosial media tentang pesona destinasi wisata bahari di Gili Petarando (Petagan, Bidara, dan Kondo) yang terdapat di wilayah Kabupaten Lombok Timur, NTB.
Berbeda dengan destinasi wisata di kabupaten lainnya, Kabupaten Lombok Timur belum cukup memadai untuk menembus segmen pasar berbasis MICE (Meeting, Incentif, Conference and Exibition).
Namun demikian, keunikan budaya dan keaslian alamnya menjadi magnet pesona tersendiri dalam menarik wisatawan nusantara dan mancanegara untuk berkunjung ke sana.
Terlebih lagi dengan partisipasi aktif masyarakat, khususnya para pegiat wisata yang ikut ambil bagian dalam menata dan mempromosikan pariwisata Lombok Timur membuat daerah yang dijuluki Gumi Selaparang ini kaya akan potensi pariwisata berbasis nilai budaya dan kearifan lokal.
Sebagai salah satu institusi di bawah pemerintah kabupaten, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Lombok Timur merasa berupaya mendorong perkembangan industri pariwisata yang ada di sana.
Salah satu strateginya dengan menguatkan jejaring promosi yang melibatkan semua pihak, seperti komunitas peduli pariwisata, kelompok sadar wisata, pecinta lingkungan, dan komunitas pengguna aktif sosial media.
"Kami menyadari ikhtiar berkelanjutan untuk mendorong pembangunan sektor pariwisata, khususnya kegiatan promosi tak bisa dilakukan hanya oleh instansi pemerintah atau lembaga tertentu saja," ungkap Ahmad Roji, Ketua BPPD Lombok Timur, Jumat (19/10/2018).
Beranjak dari pemikiran itu, jelas Roji, BPPD Lombok Timur menggelar kegiatan Small Island Sailing Festival 2018 yang dirangkaikan dengan peringatan Sumpah Pemuda ke-90. Kegiatan ini adalah festival jelajah gili dan kemah komunitas sosial media yang akan digelar pada 27-28 Oktober mendatang di kawasan wisata bahari Gili Petarando.
Mulanya festival ini direncanakan jauh hari sebelum terjadinya gempa bumi mengguncang Lombok selama lebih dari satu bulan. Spirit bangkit dari keterpurukan disertai mengambil momentum perayaan sumpah pemuda, kegiatan ini pun jadi digelar akhir bulan ini.
Kegiatan ini tujuannya untuk membangun partisipasi masyarakat selaun mendorong daya dukung promosi dan branding objek serta destinasi wisata Lombok Timur yang semakin tumbuh dan menunjukkan trend perkembangan positif. (sna/bnl)
Sumber: Detik Travel
Komentar
Posting Komentar