Benahi SDM Pariwisata, BPPD dan BLK Lombok Timur Gelar Pelatihan Bahasa Asing


 Pose Ketua BPPD Lombok Timur & Kabag TU BLK Lombok Timur bersama peserta pelatihan usai pembukaan acara Pelatihan Bahasa Asing tahun 2019

Seperti yang diketahui pada tahun 2015 lalu, tingkat daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata Indonesia di ASEAN berada di peringkat lima di bawah Singapura, Thailand, Malaysia dan Filipina.

Rendahnya daya saing tersebut didasari oleh banyak faktor, salah satunya terkait dengan penguasaan bahasa asing. Penguasaan bahasa asing, terutama bahasa Inggris masih menjadi salah satu penyebab rendahnya daya saing SDM Pariwisata Indonesia tak terkecuali di Lombok Timur.  

Guna mengejar rendahnya SDM pariwisata tersebut, Badan Promosi Pariwisata Daerah dan Balai Latihan Kerja Lombok Timur menggelar pelatihan Bahasa Asing bagi masyarakat yang berada di pusat destinasi wisata Lombok Timur.

Ahmad Roji, Ketua BPPD Lombok Timur

Ahmad Roji, Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) dalam sambutannya mengatakan, BPPD sebagai institusi berperan besar dalam dalam mencetak SDM yang mumpuni dalam dunia pariwisata. 

"Sebelumnya saya sangat berterima kasih atas partisipasi semua pihak, terutama BLK Lombok Timur, Pokdarwis, dan para peserta yang mengikuti program (red; Pelatihan Bahasa Asing). Ini adalah langkah awal bagi kita semua untuk memajukan pariwisata Lombok Timur, yang jelas pasca mengikuti pemdidikan dasar ini, kami dan BLK Lombok Timur akan terus bersinergi dalam mencetak dan meningkatan SDM, terutama bagi kader-kader pariwisata. Ujarnya, Senin (15/4/2019)

Nukman, Kabag TU BLK  Lombok Timur

Senada dengan itu Kepala Balai Latihan Kerja Lombok Timur melalui Kabag TU, Nukman
mengatakan program Pelatihan Bahasa Asing ini bukan sampai disini, namun akan di tingkatkan ke jenjang-jenjang berikutnya.

"Program ini akan terus berjalan dengan tujuan untuk menyiapakan kader-kader pariwisata. Pasca pendidikan dasar ini (red; Pelatihan Bahasa Asing) akan dilanjutkan lagi dengan kegiatan-kegiatan peningkatan kapasitas peserta pendidikan ini. program Pelatihan Bahasa Asing ini dirasa sangat bermanfaat guna menyiapakan kader-kader pariwisata di Lombok Timur, lebih-lebih Lombok akan menjadi tuan rumah Moto GP 2021 mendatang. Ujarnya saat memotivasi peserta.

Lebih lanjut lagi, pihak BLK melalui BPPD Lombok Timur akan terus berupaya melakukan monitoring terhadap peserta kegiatan ini. Menurutnya dibutuhkan komitmen bersama untuk dapat mendorong kesuksesan pembangunan SDM Pariwisata Indonesia, terutama melalui sektor pendidikan. 

"Kalau tidak commited (komitmen,red) para peserta kegiatan kita tidak undang lagi. Ini serius, supaya menjadi motivasi peserta lain dalam meningkatkan kualitas. Jadi program (red; Pelatihan Bahasa Asing) ini bukan hanya menghasilkan SDM yang ecek-ecek, melainkan orang-orang yang mampu mengimplementasikan ilmu yang di peroleh ini dalam peningkatan SDM pariwisata" ujar Nukman. 

Tanggapan Positif

Pelatihan Bahasa Asing ini diselenggakan oleh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) dan Balai Latihan Kerja (BLK) Lombok Timur. Kedua institusi ini berkomitmen untuk menyiapkan kader-kader pariwisata yang mumpuni dan mampu bersaing dengan dunia global.

Apa yang menjadi misi BPPD dan BLK Lombok Timur mendapat respon, salah satunya dari Didik, warga Desa Sapit yang juga pegiat pariwisata. Ia mengaku sangat berkesan atas tawaran program (red; Pelatihan Bahasa Asing) ini, dan berterima kasih atas pihak-pihak yang berkontribusi.

"Yang jelas program semacam ini sangat positif dan bermanfaat, kita tahu bahwa Lombok ini menjadi salah pusat pariwisata nasional. Sebagai masyarakat, kegiatan ini tentu akan kami manfaatkan sebaik mungkin agar kami bisa menerapkannnya ketika para wisatawan berkunjung ke Lombok Timur. Ujarnya.

Sekedar informasi kegiatan Pelatihan Bahasa Asing dan berlangsung selama 49 hari kedepan, serta  difokuskan di tiga wilayah; Desa Tete Batu, Desa Masbagik, dan Desa Sapit. Pemilihan lokasi ini berdasarkan atas kedekatannya dengan daerah-daerah yang destinasi wisata yang ada di Lombok Timur. (02)


Komentar